BAB 6 - JANGAN LUPAKAN PERUSAHAAN-PERUSAHAAN

Berkampanye membujuk perusahaan agar mengubah perilaku mereka bisa menjadi pengalaman yang kaya dan efektif. Tidak seperti pemerintah, mereka bisa bergerak cepat, responsif, dan berani. Sering kali, perusahaan sangat sensitif terhadap hal-hal yang dapat memengaruhi reputasi publik mereka, ini bisa menjadi keuntungan besar bagi Anda sebagai penggagas kampanye.

Kami berdiskusi dengan Emily Hickson, Head of Advocacy and Climate Lead di Tim B, yang memberikan beberapa contoh bagus tentang bagaimana tekanan publik dapat mendorong perusahaan besar untuk menemukan cara inovatif yang dapat menurunkan emisi mereka:

FOKUS UTAMA: TIM B. HeidelbergCement mengurangi emisi

HeidelbergCement, misalnya, sebenarnya mengembangkan proses industri baru dalam pembuatan klinker [batu bata dengan permukaan vitrifikasi] untuk mengurangi emisi pada industri semen dan membagikan proses ini kepada perusahaan lainnya. Kami telah melihat hal serupa di industri baja. Mereka memproduksi baja bebas karbon. Tapi, harganya masih mahal. Namun, beberapa perusahaan mobil mulai mengatakan, "kami akan membuat kendaraan listrik, tetapi hanya yang menggunakan aluminium dan baja yang dibuat dengan emisi nol. Jadi sisi permintaan, di pihak industri, berbicara ke sisi pemasok dan menuntut hal ini, yang akan menurunkan biaya. Dan saya pikir itu adalah terobosan besar yang diwujudkan melalui kampanye nol bersih. Para produsen baja dan semen melihat sisi permintaan yang besar yang mengatakan bahwa kami perlu mencapai emisi nol bersih.
Emily Hickson, Kepala Advokasi, Tim B

Hal menarik dari kampanye perusahaan adalah, sekali Anda membujuk satu perusahaan untuk membuat perubahan, Anda dapat menggunakan hal tersebut untuk menunjukkan kepada perusahaan lainnya bahwa perubahan itu mungkin dilakukan.

Kampanye yang berpusat pada industri mungkin juga disertai elemen yang berfokus pada hubungan permintaan-penawaran antara perusahaan dan konsumen, dan hubungan yang di dalamnya konsumen mendorong perusahaan untuk memproduksi barang dan jasa yang lebih berkelanjutan. Dan perusahaan mulai menyadari bahwa mereka dapat menciptakan nilai, artinya mereka dapat menghasilkan lebih banyak keuntungan dengan menghasilkan lebih sedikit emisi.

FAKTA PENTING

Perusahaan tidak menginginkan pers yang buruk. Jadi, kita, sebagai konsumen, memiliki kekuatan besar untuk meminta mereka mengubah cara mereka, dan membangun produk yang kita butuhkan secara berkelanjutan. Contoh yang diberikan Emily sangat kuat karena itu bukan masalah yang kita pikirkan sebagai konsumen setiap hari (siapa yang secara rutin memikirkan apakah semen di gedung dibuat dengan cara rendah emisi?). Namun, dengan menemukan cara untuk menekan perusahaan agar menemukan cara untuk membangun produk ramah lingkungan, kita semua dapat menjalani kehidupan yang lebih berkelanjutan.

Bahasa Indonesia